Minggu, 07 Desember 2014

Dear Lord..

Sabtu, 06 Desember 2014.
“Pak Sar meninggal rhes”
Jujur, pas baca kalimat diatas lgsg speechless.. its like how could this happen..
Pak Sar, (ah I don’t even remember his full name) adalah wali kelas SMP di kelas 9. Gue pun masih inget saat pertama kali masuk kelas dan dia absen …

“Siapa disini dari 8A?” / “Saya Pak” / “Wah kamu doing? Pasti kamu yg paling nakal ya di 8A makanya masuk 9F”

Haha.. Dan singkat cerita gue lah ketua kelas 9F -_-
Honestly, dunno how to write this post.. words really cant describe how sad im… tapi apa yg selalu gue inget dari dia saat perpisahan kelas “Terimakasih ya rhes kerja kerasnya selama ini, sukses terus buat kamu” dan gue cuman tersenyum aja waktu itu hehe karena gue piker we’ll still see each other..

Dan ternyata? Kita bahkan cuman ketemu cuman sekali dan itu pun ga sengaja saat gue mau pulang sekolah (Dan kebetulan SMA gue berikutnya disebelah sebuah sekolah dimana dia jg kepala sekolahnya). Setiap kali ke SMP, gapernah ketemu dia “Waduh nak, Pak Sar hari ini di sekolah satunya” “Pak Sar barusan pulang” . Dan sampai akhirnya gue buka-buka Facebook cari photo-photo waktu SMP and damn! Those junior high school photos were on my old photos dan laptopnya hilang diambil orang…
And found this photo..

Susah banget untuk bujuk Pak Sar untuk mau photo bareng ini :')




Satu hal yg gue sadari adalah “Gue udah pergi sejauh ini, this journey… never believe I would through this” and damn sometimes I wish I could recall all those days…
Kadang suka nangis memohon “Dear lord, lemme back to those moments even just in a second”
Dan… itu lah :”)


Selamat jalan Pak Sar, thank you captain! Terima kasih untuk semuanya… Seandainya bisa ketemu dan rasanya ingin mengucapkan terimakasih banyak… seandainya bisa pulang

Five hundred twenty five thousand six hundred minutes
How do you measure the life of a woman or a man?

Kamis, 21 Agustus 2014

Setahun yang lalu, My biggest move that ive ever made :)

“Gue pamit ya, besok berangkat ke Malang, sampai jumpa lagi. See yaa :)”

Dulu inget deh, pas banget kirim sms ini ke semua kontak nomor hape sehari sebelum berangkat ke Malang dari Bandar Lampung dan itu 20 Agustus 2013 malam.. dan pas banget lagi ada pemadaman bergilir -_-
Bahkan beberapa pesan balasan yang touching sampai kedalam hati hahaha masih gue marked as favorite sampai sekarang :-)

Emang, it wasn’t my first time ke Malang, tapi pada saat itu adalah momen saat ke Malang untuk kuliah, dan I was with nobody saat disana. Emang ada beberapa temen dari Blampung yg kuliah di Malang tapi itu juga beda fakultas dan mereka masih lama ke Malangnya.
Hmm Tepat, setahun yang lalu di tanggal ini sampai Malang! Hahaha gatau deh, mungkin terkenal lebay banget. Tapi, mungkin karena kamu gak ngerasain yang namanya merantau :) atau kalau kamu ngerasain ngerantau, mungkin ngerantau kamu gak punya banyak cerita and probably don’t having a lot of new things :p

Im having so MUCH moments that I even never thought I’d have it.
Over all, terima kasih Malang untuk setahun nya, dari moment kehilangan laptop, ketemu teman2 baru, rejected, accepted, tears, laugh and all those we spent

I was thinking id never make it but here im :-)

Always love ya then, now, and forever..



Rabu, 06 Agustus 2014

To Sir With Love



Hai, Hows life so far?

Hari ini, hari terakhir di Bandar Lampung sebelum balik ke Malang melanjutkan kembali kehidupan yang sesungguhnya dan juga… menghadapi tagihan-tagihan rumah Hahaha
7 hari disini (setelah sebelumnya di Palu selama 5 hari dan U know what? In less then week, ive been in 5 different-airports! Oh God, feels like Beyonce for sure, yap its loooong story, at the end of the days, Palu bener-bener kota yang keren dengan perpanduan beach-city nya dan penggunungan tapi percaya deh panas nya luar biasa banget) Eh, balik lagi… 7 hari disini, gue bener-bener sadar ive been traveling so far bahkan sampai gak pernah ke tempat-tempat that “I used to be”

How Awesome it is, padahal cuman iseng pergi ke beberapa tempat atau jalan yang dulu suka gue lewatin sewaktu masih langganan abudemen SD. Some places changed so much and some still same as I used to. Seketika semua kenangan itu muncul, bahkan beberapa “percakapan” pada massa itu pun lgsg keinget lagi. Mungkin kelihatan “Apasih sa” tapi kamu tahu kapan terakhir gue kesana? 2006 :) and its almost 10 years :(

Berbicara ttg jalan atau tempat that I used ti be yang beberapa hari lalu (iseng) gue kunjungi, Gue pun inget sama seorang Pria yang dulu pernah ketemu sewaktu masih SD kelas 3.
Sounds gay, huh? Gue masih ingat waktu itu gue gabawa buku les atau buku PR gitu dan gue nangis-nangis di depan telephone umum x)) nangis panik.. till someone came to me, that guy. Dia nanyain kenapa gue nangis dan setelah gue kasih tau alasannya, dia pun nanya “kenapa telephone orang rumah?” yap, di rumah gapernah ada orang, ibu dan bapak ke duanya sibuk kerja and they aint no have times for doing it.
Seketika, dia pun bilang ke gue “Om anter ke rumah ya? Rumahnya dimana?” | “di Sukarame om, Griya Sukarame” | “Wah Jauh ya..” and I still clearly remember, I didn’t stop crying, it was getting harder…
Sampai Pria itu bilang, “Sini om anter ke rumah ini masih jam 11 kan? Kamu masuk jam 13 nanti om anter lagi ke sekolah”

Iya, kamu mungkin ngerasa pertanyaan yg sama “apasih sa”, but at the time, How it means so much to me and save my life. Sayang, pada saat itu gue bener-bener gabisa kasih terima kasih yang sepandan, mungkin karena masih kecil kali ya tapi barusan tadi keinget dan itu bener-bener perbuatan yang bener-bener .. :)
Sama seperti, dulu pernah kehabisan bensin di kampus, terpaksa dorong motor dan seketika ada Mas-mas menghampiri dari motor nya dan dia nanya “kehabisan bensin mas? Sini saya bantu dorong pakai motor, kebetulan searah”

Yup, wherever those dudes are, im hoping God always give ya the best one

Btw, Om-om yang nolongin gue pas Sd itu sepertinya sekarang sudah 38s keatas, dan fyi jarak SD ke rumah itu sama kayak dari St Kota Baru ke Jembatan Layang, bahkan lebih J


                                                                                                                        Terima Kasih, sir

Minggu, 20 Juli 2014

A New Year in New York… that would never happened too





2014, I already had a feeling kalau tahun ini kita emang gak bakal cocok. I even can see it in the first week of January, I got my rejection in 2014 dan sampai sekarang… seems like rejection is something “usual” :-)

Don’t know, ppl told me “Rencana Tuhan itu selalu luar biasa dan indah” atau “Rencana Tuhan pasti bakal indah pada waktunya, just wait and see” 

Yup, But I bet God, skenario atau game apa yang sedang dijalankan oleh Tuhan dan Even they always say that u’d give it “Pada Waktunya” and always wonder.. Kapan semuanya terjadi?
Kadang, pengen banget berbicara secara langsung dengan Tuhan, I’ve lot of Qs about my entire life and yet  just for make sure (s)he does exist! 

Sorry for being rude, somehow I feel you’re not fair enough

If I could find a way to see this straight, I'd run away To some fortune that I, I should have found by now and so I run now to the things they said could restore me .... Restore life the way it should be” - Cough Syrup by Young the Giant


Your unluckiest human being

Rabu, 25 Juni 2014

Yes, Tom already moved on but whats going on then?

Remember when I told ya the reason why Tom still s…i….ng…..le? Hahaha kenapa bisa gue ngepost beginian ya dulu.. :”) the only reason at the time was Tom has not yet find his Autumn even years by year he hasn’t found it

And now I realized whats going on him, Mungkin selama ini Tom bener sudah bener-bener stuck inside the box, gak bisa lagi keluar atau bisa dibilang, dia benar-benar comfort in his area.

Or maybe he has no confidence to meet  new ppl or some girls. Perhaps, he’s afraid that it’d be end up like what he was trying in the past, Gagal. Mungkin apa yang udah pernah dijalani dengan Summer dan “Summer-Summer” lainnya yang ngebuat Tom ragu dan jadi sedikit terutup.

 Or even worst, Tom doesn’t give a shit atau doesn’t believe dengan apa yang namanya commitment berupa relationship, “just enjoy it as long as you feel happy”

Mungkin,